emotions become "words"

diawali dengan sebuah pertanyaan sederhana,

pernah nggak kalian ngerasa kesulitan mengungkapkan sesuatu dalam bentuk tulisan??

jawabannya pasti "sering" ^^v
hahaha seneng banget klo kalian jawab gitu, itu artinya >.< nggak cuma aq yang ngerasain hal yang sama!! sebagian dari kalian pasti ada yang punya blog dan aku yakin sebagian besar yang tertulis disitu sangat amat bergantung sama yang namanya "mood" atau kondisi emosi kalian saat itu juga..
kadang sering ada kejadian yang menurut kita itu "seru / keren" atau mungkin "g biasa" yang kadang pengen banget ditulis trus di publish buat semuanya biar semua tau tapi percaya g, kebanyakan dari kita bakalan ngerubah "KEJADIAN / KONDISI" itu jadi sebuah "TULISAN" tergantung dari mood kita..
^^ hahahaha kadang sebel juga klo banyak kejadian yang pengen ditulis tapi mood lagi g mendukung banget >.< uh uh..

ada tips buat kalian: (ala sang penulis :b hihihi)

1. klo ada kejadian yang berbau positif / fun tapi kondisi emosi kalian lagi down, coba buat perut kalian dalam kondisi kenyang, makan apa aja yang bikin kenyang >.< tapi jangan sampai makan makanan yang bikin kalian sakit perut (>.< bisa batal nulis malah nongkrongin kamar mandi) klo uda kenyang sebelum mulai nulis coba lakuin hal yang simpel tapi bawa pengaruh banyak, contohnya cuci muka (biar fresh) makan permen atau dengerin musik2 yang fun atau dengerin musik dengan beat tinggi sambil nulis, dijamin bakalan melek ^^v dan tulisan kalian bakal lebih ekspresif (halah).

2. klo lagi ada kejadian yang berbau negatif yang menimpa kalian, dan kalian pengen ngerubah kejadian itu dalam bentuk tulisan gampang aja.
klo kalian dalam kondisi emosi yang negatif juga ^^ it's so easy biarin emosi kalian meluap-luap menguasai tubuh kalian, tulis semua yang kalian rasain tanpa peduliin urutan atau pun susunan kata2nya, tulis semuanya dalam bahasa apapun yang bikin kalian nyaman, eum sambil dengerin lagu2 yang melow2 yang bikin tambah emosi dijamin semua bakal ngalir gitu aja hihihi ^^v
NB: klo tulisan itu buat dipublish jangan pernah sekali2 sebutin nama orang yang bersangkutan (klo ada, ini berlaku buat tulisan yang berbau emosi negatif)
KENAPA!!
klo orang yang bersangkutan nggak baca / nggak tau alamat blog kalian c gpp..tapi tetep aja mengantisipasi kejadian2 buruk yang bakal menimpa kalian lagi (trus jadi tulisan lagi he3 ^^v) >.< heuh g bayangin berapa banyak bogem, sandal, panci, piring,dkk bakal mendarat di kepala kalian, bisa jontor ntar! :b hihihi

^^ intinya suara hati kalian menentukan isi tulisan kalian!
semakin bisa dikontrol, tulisan kalian semakin "bisa dibaca" he3

>.< nah! masalahnya "gimana caranya biar bisa tetep nulis dalam kondisi apapun tanpa dipengaruhi kondisi emosi dan tanpa harus mengatur emosi" (nah lo!) eum gampangannya jadi tanpa ekspresi (flat) tapi tulisannya mencakup semua yang dirasain???
ayo...ayo...kasih masukkan!!! \^^/

-how it can be handled-

by: penulis,
dengan kondisi emosi yang dibilang datar y g datar..dibilang lagi emosi y g emosi..!! ^^v hihihi